Pernah heran kenapa MCB sering trip pas nyalain mesin cuci, padahal kapasitas MCB-nya cukup? Ternyata ada “drama starting current” yang bikin arus naik drastis di detik-detik pertama!!
Analogi Sederhana: Mobil vs Motor Listrik
Bayangin mobil yang mau jalan dari posisi diam:
- Saat pertama injak gas: Butuh tenaga ekstra besar buat nggerakkin mobil dari 0 km/jam
- Saat udah jalan: Tenaga yang dibutuhkan jauh lebih kecil buat maintain kecepatan
Sama persis dengan motor listrik di mesin cuci!
Anatomi Starting Current: Apa dan Mengapa?
1. Definisi Starting Current (Inrush Current)
Starting current adalah lonjakan arus yang sangat tinggi yang terjadi pada detik-detik pertama saat motor listrik mulai berputar dari posisi diam.
2. Mengapa Terjadi Starting Current?
Secara fisika, ada beberapa faktor:
a) Rotor Masih Diam (Back EMF = 0)
- Saat motor mati: Rotor tidak berputar, tidak ada back EMF (gaya gerak listrik balik)
- Back EMF biasanya “melawan” arus input dan mengurangi konsumsi arus
- Tanpa back EMF: Motor “rakus” arus listrik
b) Impedansi Rendah
- Motor diam = impedansi sangat rendah
- Hukum Ohm: I = V/R, kalau R kecil, maka I besar
- Arus jadi melompat tinggi di awal
c) Beban Inersia Tinggi
- Tabung mesin cuci + air + baju = beban berat
- Motor butuh torsi ekstra buat nggerakkin beban dari diam
- Torsi tinggi = arus tinggi
Data Arus Mesin Cuci: Normal vs Starting
Mesin Cuci Rumahan Standar (7-8 kg)

Perbandingan Dengan Peralatan Lain

Pattern: Semua peralatan dengan motor listrik punya starting current 6-8x arus normal!
Komponen Mesin Cuci Yang Bikin Starting Current
1. Motor Utama (Main Drive Motor)
Fungsi: Memutar tabung/drum
- Tipe: Biasanya single-phase induction motor atau BLDC motor
- Power: 300-800 watt
- Starting current: 12-20A (kontributor terbesar)
2. Motor Pompa Air (Water Pump)
Fungsi: Menguras dan mengisi air
- Power: 50-150 watt
- Starting current: 3-6A
- Durasi: Lebih singkat karena power kecil
3. Motor Pengering (Kalau Ada)
Fungsi: Blower untuk pengeringan
- Power: 200-500 watt
- Starting current: 5-12A
Total Starting Current
Kalau beberapa motor nyala bersamaan = starting current bisa akumulatif!
Timeline Starting Current: Detik demi Detik
Fase 1: Detik 0 – 0.1
- Arus melompat ke 20-25A
- Motor mulai berputar dari 0 RPM
- Back EMF masih minimal
Fase 2: Detik 0.1 – 0.5
- Arus turun bertahap ke 8-12A
- Motor mencapai 30-50% kecepatan target
- Back EMF mulai terbentuk
Fase 3: Detik 0.5 – 1.0
- Arus turun ke 4-6A
- Motor hampir mencapai kecepatan stabil
- Back EMF mendekati maksimal
Fase 4: Detik 1.0+
- Arus stabil di 2-4A
- Operasi normal
- Back EMF optimal